WordPress merupakan platform CMS atau content management system yang paling populer di seluruh dunia. Dikutip dari wpbeginner.com, wordpress merupakan software CMS yang sangat terkenal dan sudah digunakan oleh 43% website di penjuru internet. Bahkan, siapa yang menyangka jika beberapa website terkenal seperti BBC America, Skype, Microsoft News, sampai PlayStation ternyata juga mengandalkan WordPress untuk mengembangkan situsnya!
Nah, saking banyaknya yang menggunakan CMS ini, sudah wajib hukumnya untuk terus merawat website kamu agar tidak kalah saing dengan website lainnya. Salah satunya adalah dengan menjaga agar website kamu tetap kencang dan user-friendly sebab kedua hal tersebut sangat krusial dalam meningkatkan SEO. Siapa, sih, yang nggak pengen bisa di page 1 Google? Nah, biar website-mu bisa lebih cepat, kamu bisa ikuti 6 tips berikut dari niagahoster.co.idi. Yuk, simak!
1. Melakukan Kompresi Gambar
Tahukah kamu kalau besar-kecilnya ukuran gambar dapat mempengaruhi kecepatan website? Hal ini dikarenakan website akan memakan waktu yang cukup lama untuk memuat gambar jika ukurannya besar dan begitu pula sebaliknya. Agar bisa memonitor ukuran gambar sekaligus mengoptimasinya dengan mudah, kamu bisa gunakan plugin WP-Smush.
Selanjutnya, kamu bisa menggunakan bantuan GTMetrix untuk memeriksa kembali bila ada ukuran gambar yang masih perlu dikompresi. Dengan demikian, kumpulan gambar di website-mu bisa tetap stabil dan kecepatan website terjaga.
2. Perbarui WordPress
Seperti software pada umumnya, WordPress juga akan menjadi lambat apabila tidak diperbarui. Tidak hanya itu, tidak memperbarui versi juga membuat situsmu rentan akan virus, malware, bahkan hacker. Karena itu, sangat dianjurkan untuk selalu mengecek dan memperbarui versi wordpress kamu, ya!
3. Pilihlah Tema yang Simpel dan Asli
Mengutak-atik website agar terlihat cantik memang bisa bikin penggunanya terlena sampai-sampai lupa kalau terdapat tema dan komponen yang terlalu berat! Nah, pastikan tema yang digunakan ringan sehingga WordPress tidak memakan waktu lama untuk me-load situsmu. Selain itu, sangat disarankan untuk menggunakan tema asli dari WordPress karena lebih SEO friendly dan diutamakan oleh Google.
4. Memperbaiki Link yang Rusak
Broken link akan mengakibatkan sebuah page tidak dapat diakses yang ditandai dengan “Error 404”. Kamu pastinya tidak mau, dong, citra website-mu rusak gara-gara banyak pengunjung yang keluar akibat adanya broken link? Untuk mengecek broken link, gunakan Google Webmaster Tools. Hanya dengan register, semua broken link akan terdeteksi dengan segera sehingga kamu nggak perlu memeriksa secara manual setiap post di website-mu. Mudah, kan?
5. Menghapus Plugin yang Tidak Digunakan
Meski Plugin dapat memudahkan penggunanya untuk mengoptimalkan website, memasang plugin yang berlebihan juga sangat tidak dianjurkan. Ini akan memengaruhi kinerja website, salah satunya website bisa menjadi lambat. Maka, pastikan kamu hanya memasang plugin secukupnya, tetapi sangat dianjurkan hanya satu saja, ya! Nah, jika kamu terlanjur memiliki banyak plugin dan berniat ingin meng-uninstall, kamu bisa gunakan Plugin Performance Profiler untuk mengetahui mana saja yang perlu di-keep atau di-uninstall.
6. Gunakan Embed URL Untuk Upload Video
Jika kamu ingin mengunggah video YouTube di website, sebaiknya jangan unggah langsung, ya! Hal ini akan memengaruhi kinerja website dan membebani bandwidth hosting website kamu. Caranya adalah gunakan fitur embed video pada YouTube dan sisipkan pada editor WordPress. Kamu nggak perlu khawatir karena video akan muncul secara otomatis saat diunggah. Cara ini sangat dianjurkan jika kamu mengunggah banyak konten video di website.
Itulah 6 tips mudah untuk mempercepat WordPress kamu. Jangan sampai website-mu terlalu berat sehingga dapat memegaruhi rate SEO-nya, ya! Lalu, jika kamu ingin membuat website yang lebih SEO friendly, kamu bisa membaca tips-tips terseut di artikel Kinaja yang satu ini. Semoga bermanfaat!
